Hari ini, izinkan aku bercerita tentang pahlawanku Ia bukan pahlawan yang memegang tombak untuk perang Namun menunggangi kuda besi untuk berjuang Sosok pejuang yang tidak kenal lelah Seseorang yang kupanggil ayah Tiap pagi kudengar mesin tua itu berderu Seakan mengucapkan selamat pagi untukku Ayah yang sudah siap dengan jaket dan maskernya Berangkat membawa doa menjemput harapan Rasa khawatir menyelimuti kami Di tengah pandemi, ia berjuang di luar sana Doa kami, ia tidak menjadi salah satu dari mereka Korban virus corona Senyum keluarga semangatku, begitu katanya Walau pemasukan yang ada tidak seberapa Bahagia itu selalu terpancar dari wajahnya Yang mengajarkanku untuk tetap tabah Membimbingku agar bisa ikhlas Tentangmu pahlawanku Terima kasih tidak pernah berhenti berjuang Berani melawan setiap ketakutan Dan menepis rayuan untuk menyerah Terima kasih ayah Pahlawan kebanggaanku
Lomba Cipta Karya Puisi Nasional
No responses yet